by: Khoirul Taqwim
Kereta senja semakin tua
Tergeletak di halaman jiwa yang kian rapuh
Rayap merayap memakan setiap baris kayu
Sampai tak bertulang dahaga
Kereta senja ada di sana
Nampak keriput berwajah gaduh
Saat roda-roda kian mengapit
Hingga nafas tak berfungsi sudah
Karena terhapus usia yang kian menua
Kereta senja dalam jiwa
Kenangan masa silam yang apik terasa
Walau terlena zaman yang makin ramai panorama
Kereta senja
Antar daku dalam mimpi
Saat mata beranjak memukul malam
Tidak ada komentar:
Posting Komentar